Eril Tenggelam di Sungai Aare Disebut Mati Syahid Karena Kebaikannya, Bagaimana Jika Ahli Maksiat yang Mati Tenggelam? Ini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

    Mengenai ini, Ustadz Khalid Basalamah dalam sebuah video ceramahnya di YouTube mengatakan bahwa tak semua orang Islam bisa mati syahid walau sebab kematiannya seperti orang mati syahid seperti yang disebutkan di hadis di atas tadi.

    Semua tergantung pada amal kebaikannya selama di dunia dan sempat atau tidaknya dia bertobat sebelum ajal menjemputnya.

    “Apakah mutlak orang yang mati tenggelam dihitung syahid walaupun tadinya buruk akhlaknya?”

    “Manusia tidak ada yang sempurna. Saya kasih contoh begini. Ada orang pulang dari bar, muslim, mabuk, tabrakan, mati. Pertanyaannya, apakah orang ini mati syahid? Jangan ragu jawab, syahid, dia mati syahid,” katanya.

    “Tapi ustadz dia dari bar. Dari bar kemaksiatan, tapi siapa yang bisa jamin, mungkin pas di mobil sebelum tabrakan dia sempat bertobat, nangis-nangis dia menyesali dosanya, beberapa menit itu,” lanjutnya.

    “Berapa banyak orang yang begitu? Kan begitu. Tobat itu hitungan menit, ya kan?”

    Di samping itu ada juga orang-orang yang tertolak tobatnya sebelum ajal jika mereka adalah kafir dan munafik.

    “Tapi kalau mereka Islam yang cuma ahli maksiat, atau akhlaknya buruk, jika sebelum ajal sempat bertobat bisa saja mereka mati syahid,” jelasnya.

    (brs)

    Editor: Yayu Fathilal

    Baca Juga :   Presiden Prabowo Akan Salat Ied di Masjid Istiqlal Bersama SBY dan Jokowi

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI