WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Paving blok di Jalan Sekumpul Martapura Kabupaten Banjar lepas tak beraturan di beberapa titik. Begitu pula karet kuning diatas paving blok tersebut, ada yang lepas bahkan hilang.
Pantauan wartabanjar.com, Selasa (7/6/2022), paving blok yang lepas itu tak disemen. Pada bagian bawah yang lepas, tak nampak bekas semen.
Sedangkan karet kuning, sangat mudah lepas. Kemungkinan bagian lem sudah tak merekatkan lagi.
Seorang warga Martapura, Fani menyayangkan kondisi tersebut. Terlebih sepengetahuannya, proyek penataan kawasan sekumpul menelan dana miliaran rupiah.
“Sayang, belum genap setahun sudah ada yang lepas seperti paving blok dan karet kuning diatas paving blok tersebut,” katanya ditemui saat berjalan kaki di Jalan Sekumpul Martapura, Selasa.
Wartabanjar.com mengonfirmasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen Pengembangan Kawasan Pemukiman Provinsi Kalsel, Noor Dewi Sari. Dia menyampaikan, kontraktor bertanggung jawab terhadap perbaikan di masa pemeliharaan.
Terpisah, Kepala Pelaksana Proyek PT Cahaya Sriwijaya Abadi, Arie Widodo melalui sambungan telepon menegaskan, pihaknya sudah bekerja sesuai perencanaan dan sesuai spek.
Adapun adanya kerusakan pada paving blok dan karet kuning diatas paving blok, dia menjelaskan hal ini dikarenakan dilewati kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Kerusakan yang terjadi pun umumnya di lintasan-lintasan atau akses ke toko dan ritel modern.
“Kami pun sudah tujuh kali melakukan perbaikan pada paving blok yang lepas dan karet kuning itu, karena yang rusak di jalan lintasan. Coba lihat atau bandingkan paving blok yang bukan lintasan,” katanya.
Meski demikian, ditegaskannya pihaknya tetap bertanggung jawab karena memang masih masa pemeliharaan hingga 16 September 2022 mendatang.
Arie juga menjelaskan, pemasangan paving blok di Sekumpul itu memang tidak pakai semen tetapi abu batu.
“Kedepan kami akan bekoordinasi dengan pemerintah setempat dalam pelaksanaan pengerjaan penataan kawasan Sekumpul ini agar sesuai harapan,” tambahnya.