“Jadi penghasilan kami bisa stabil dan bisa menghidupi anak istri kami,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Cabang PT. Pertamina Persero, Sales Area Banjarmasin, Drestanto Nandiwardhana mengatakan pihaknya akan menjalankan aturan yang dibuat oleh pihak pemerintah.
“Baik itu pemerintah pusat maupun daerah, selama ada aturan tertulisnya akan tetap kita jalankan, supaya penyaluran BBM ini bisa dipertanggung jawabkan,” tutur Drestanto, kepada awak media.
Terkait masalah penyediaan jalur khusus untuk para sopir truck, kata Drestanto, apabila ada aturan dari pihak pemerintah kota Banjarmasin, untuk menyediakan jalur khusus, akan dilaksanakan.
“Selama ada aturan tertulisnya, harus kita laksanakan. Karena semua aturan dari pemerintah pusat dan daerah harus kita laksanakan,” kata Drestanto.
Sarannya, apabila menemukan kecurangan atau tindakan yang menyimpang di lapangan, bisa dilaporkan kepada pihak kepolisian.
Terpisah, Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito menegaskan akan menindak penyimpangan BBM secara tegas.
“Saya sudah perintahkan kepada seluruh jajaran untuk mengawasi SPBU, apabila ada ditemukan yang menyimpang, langsung sikat saja, agar selesai masalah,” pungkas Kapolresta Banjarmasin. (Qyu)
Editor Restu