WARTABANJAR.COM, RIYADH – Arab Saudi akan mencabut tindakan pencegahan dan pencegahan terkait dengan memerangi pandemi virus corona mulai Sabtu, kata sumber resmi di Kementerian Dalam Negeri.
Langkah-langkah termasuk jarak sosial dan mengenakan masker di luar ruangan tidak lagi wajib di Kerajaan, Saudi Press Agency melaporkan, sebagaimana dilansir Arab News.
Kementerian Dalam Negeri juga mengatakan jarak sosial di Dua Masjid Suci dan semua masjid di Kerajaan akan berakhir, tetapi jamaah masih harus memakai masker.
Arab Saudi tidak akan lagi mewajibkan para pelancong untuk menjalani karantina wajib COVID-19 saat tiba di Kerajaan. Penumpang juga tidak perlu lagi memberikan tes PCR pada saat kedatangan mereka.
Semua kedatangan ke Kerajaan dengan visa kunjungan dalam bentuk apa pun diharuskan untuk mendapatkan asuransi yang mencakup biaya perawatan dari infeksi virus corona.
Kementerian Dalam Negeri menekankan pentingnya untuk terus berpegang pada pedoman rencana nasional untuk imunisasi, yang mencakup mendapatkan dosis booster dan menerapkan prosedur untuk memverifikasi status kesehatan di aplikasi “Tawakkalna” untuk memasuki fasilitas, kegiatan, acara, pesawat, dan publik. angkutan.
Ini menjelaskan bahwa tindakan yang diambil di atas tunduk pada evaluasi berkelanjutan oleh otoritas kesehatan yang kompeten di Kerajaan, sesuai dengan perkembangan situasi epidemiologis. (edj)
Editor: Erna Djedi