Putin Geram Invasi ke Ukraina Tak Sesuai Prediksi, Komandan Pasukan Chechnya Tewas

    WARTABANJAR.COM, KIEV – Serangan tentara Ukraina menewaskan Jenderal Magomed Tushaev. Dia adalah komandan brigade penjaga nasional bermotor ke-141 – pasukan elit kepala negara Chechnya Ramzan Kadyrov.

    Kematiannya dilaporkan oleh media The Kyiv Independent seperti dikutip Daily Mail, Minggu (27/2/2022).

    Serangan bertahan Ukraina berhasil menghancurkan konvoi 56 tank pasukan khusus Chechnya hancur berkeping-keping di dekat Hostomel, timur laut Kiev.

    “Kolom pasukan khusus Rusia dikalahkan di dekat Hostomel “Kadyrovites”, dinamai demikian untuk Kepala Republik Chechnya Ramzan Kadyrov,” bunyi tweet dari The Kyiv Independent.

    Hal ini membuat Presiden Rusia Vladimir Putin geram. Tambahan pasukan tak melancarkan invasi ke Ukraina yang prediksinya hanya perlu empat hari.

    Pemimpin provinsi Rusia yang memisahkan diri Ramzan Kadyrov, 45, sekutu dekat Vladimir Putin mengatakan Putin geram.

    Karena kurangnya kemajuan invasi Rusia ke Ukraina.

    “Putin sangat marah, dia mengira seluruh perang akan mudah dan semuanya akan selesai dalam 1-4 hari,” cuit Riho Terras, yang juga mantan komandan angkatan bersenjata Estonia. (aqu)

    Editor Restu

    Baca Juga :   PKS Proses Pemecatan Anggota DPRD Singkawang Tersangka Kekerasan Seksual Anak

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI