WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Pemerintah telah menetapkan Kota Banjarmasin diturunkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM),
Saat ini PPKM Kota Banjarmasin turun ke level II.
Menyikapi itu, Dinas Pendidikan (Disdik) setempat merencanakan menambah durasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Sebelumnya PTM dilakukan terbatas di Kota Banjarmasin diawali dengan Penilaian Tengah Semester (PTS) untuk SD maupun SMP.
Kepala Disdik Banjarmasin, Totok Agus Daryanto, mengatakan apabila level II PPKM ini bertahan sampai November mendatang, pihaknya akan menambah durasi waktu jam belajar di sekolah.
Menurut Totok, menunggu sampai akhir Oktober status level PPKM Banjarmasin.
“Jika PPKM bisa bertahan di level II tidak naik lagi, atau bahkan bisa turun ke level I, kita akan menambah waktu atau durasi PTM. Bahkan kalau memungkinkan kapasitas muridnya,” ucapnya, saat dikonfirmasi Smart FM Banjarmasin melalui telepon, Jumat (22/10/2021) pagi.
Jika memang rencana ini bisa dijalankan, kata Totok, pihaknya akan menambah durasi PTM menjadi 4 jam untuk tingkat SD. Kemudian untuk tingkat SMP, durasi PTM akan dijadikan 5 jam per hari.
“Untuk ekstrakurikuler, belum bisa digelar. Karena saat ini, pihaknya masih fokus pada pelaksanaan pembelajaraan. Berbeda nanti jika status PPKM bisa ke level I,” atanya.
Dia mengungkapkan, saat ini dirasi PTM 3 jam untuk SD dan 4 jam untuk tingkat SMP.
Menurut dia, sejauh ini pelaksanaan PTM di kota berjuluk seribu sungai berjalan lancar dan tidak ada terjadi penularan kasus selama di sekolah. (edj)