Antam Mencatatkan Kinerja Positif Sepanjang Semester I 2021

    Pada tahun 2021, ANTAM berfokus dalam pengembangan basis pelanggan logam mulia di pasar dalam negeri.

    Hal tersebut seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berinvestasi emas serta pertumbuhan permintaan emas di pasar domestik.

    Kinerja penjualan emas ANTAM pada 1H21 mencapai 13.341 kg (428.923 troy oz), meningkat 69% dari capaian penjualan 1H20.

    Sementara itu pada 1H21 ANTAM mencatatkan total volume produksi emas dari tambang Pongkor dan Cibaliung sebesar 719 kg (23.116 troy oz). ANTAM terus melakukan inovasi penjualan produk emas Logam Mulia dengan mengedepankan mekanisme transaksi penjualan dan buyback emas secara online melalui website resmi www.logammulia.com.

    Melalui jaringan Butik Emas Logam Mulia yang tersebar di 11 kota di Indonesia dan kegiatan pameran di beberapa lokasi, ANTAM menjalankan kegiatan operasi dan penjualan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

    Sejalan dengan strategi untuk memperluas segmen pasar emas di dalam negeri, ANTAM bersama entitas anak PT Abuki Jaya Stainless Indonesia (yang bertransformasi menjadi PT Emas Antam Indonesia) dan PT Hartadinata Abadi Tbk bersinergi meluncurkan dua produk emas inovatif, yaitu EmasKITA dan Kencana.

    EmasKITA (Emas Kecil Investasi Terpercaya dan Aman) merupakan produk logam mulia mikro dengan pecahan 0,1 gram dan 0,25 Sedangkan produk Kencana (Keindahan Terpercaya dan Bermakna) merupakan koleksi perhiasan emas.

    Segmen nikel mencatatkan pencapaian kinerja yang positif pada 1H21. Volume produksi feronikel ANTAM pada 1H21 tercatat sebesar 12.679 ton nikel dalam feronikel (TNi), dengan tingkat penjualan feronikel sebesar 12.068 TNi.

    Baca Juga :   Elpiji 3 Kilogram Dijual Rp 45 Ribu di Eceran, Wali Kota Banjarbaru Sidak Pangkalan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI