Sejatinya, penerapan protokol kesehatan kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 juga mendapat pendampingan dari Kementerian Kesehatan. Tiga stadion dilakukan peninjauan seperti SUGBK, Stadion Pakansari dan Stadion Indomilk Arena. Hotel tempat tim menginap juga tak luput untuk ditinjau Kemenkes sehingga maksimal dalam penerapan protokol kesehatan.
Lebih lanjut, Akhmad Hadian Lukita juga menginformasikan perihal kelanjutan pekan pertama BRI Liga 1 2021/2022. Rencana, pertandingan lanjutan pada pekan pertama akan bergulir mulai 3 September mendatang di beberapa stadion di Jabodetabek.
“Dalam pelaksanaan pertandingan, kami juga memastikan bahwa perimeter dalam area stadion dalam kondisi steril, serta memastikan ketersediaan peralatan kesehatan seperti thermogun dan hand sanitizer bisa digunakan secara maksimal,” imbuh Akhmad Hadian Lukita.
Dalam pertemuan tersebut, Waketum PSSI, Iwan Budianto juga menjelaskan bahwa saat ini klub klub peserta kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 sangat siap untuk melanjutkan kompetisi. “Menyimak perkembangan kondisi dan semangat klub-klub, kami berharap bisa melahirkan kompetisi yang fair, berkualitas, dan menghibur masyarakat Indonesia di tengah situasi pandemi ini,” jelas Iwan Budianto.
Sementara itu Ganip Warsito mendukung laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 dengan penerapan protokol kesehatan ketat.
“Kami akan sangat mendukung bergulirnya kembali kompetisi sepak bola profesional di Indonesia,” jelas Kepala BNPB, Ganip Warsito. (edj)
Editor: Erna Djedi