“Vaksinasi merupakan penjabaran dari ajaran agama. Setiap umat beragama wajib menjaga keberlangsungan hidup. Menjaga kehidupon merupakan langkah mulia agar bisa selalu mengagungkan asma Allah,” sambungnya.
“Tidak ada maksud apapun dari program ini, kecuali ingin menjalankan salah satu misi utama dalam beragama, yaitu menjaga jiwa,” katanya lagi.
Meski sudah mengikuti vaksinasi, Menag mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan disiplin 5M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas).
“Jangan berkerumun di lokasi vaksinasi. Pastika disiplin 5M, gunakan masker dan cuci tangan. Tetap prokes dijaga,” pesannya. (edj)
Editor: Erna Djedi