10. Membaca Surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.
11. Ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam.
12. Setelah salam, disunnahkan mendengarkan khutbah Idul Adha.
Contoh Khutbah Idul Adha
Berikut contoh Khutbah Idul Adha bersumber dari laman resmi Kemenag:
Khutbah Pertama:
Allahu Akbar (x9) walillaahil-hamdu.
Alhamdullilahi nahmaduhu wa nastaii’nuhu wa nastaghfiruhu wa nauu’dzubillahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyi`aati a’maalinaa man yahdillahu falaa mudhillalahu, wa man yudhlil falaa haadiyalahuu.
Asyhadu an laaillaaha illallahu wahdahu laa syariika lahuu, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuuluhu.
Allahumma shalli wasallim ‘alaa Sayyidinaa Muhammadin haadzaar-rasuulil-kariimi wa ‘alaa aalihi wa ashaabihi. Amma ba’d
Fayaa ‘ibaadallah, uushiikum wanafsii bitaqwallaahi faqad faazal-muttaquun
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillahil-hamd.
Jama’ah Iduladha yang didambakan. Marilah kita bersama meningkatkan iman dan taqwa Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan sebaik-baiknya, dengan kita menjalankan semua perintah Allah dan membuat semua larangan-Nya.
Semoga Allah memberikan petunjuk agar kita bisa berada di jalan yang lurus dan Allah memberikan kekuatan, kesabaran kepada kita semua dalam menjalani ujian di masa pandemi Covid-19 ini.
Keluargaku semua yang saya cintai. Hari ini kita semua merayakan lebaran Iduladha dengan keterbatasan. Di saat wabah masih ada di sekitar kita, kita melaksanakan Sholat Ied di dalam rumah sendiri. Namun demikian, semua ini tidak mengurangi rasa syukur karena Allah masih memberikan kesehatan kepada anggota keluarga kita dengan nikmat kesehatan dan umur panjang. Dengan, seraya mengucapkan Alhamdulillah, kita berharap Allah terus menambah nikmat kita bersama, sebagaimana firman-Nya dalam surat Ibrahim ayat 7: