Bola masih hidup dan dikirimkan kembali ke dalam kotak penalti di mana Matthias Ginter menyambutnya dengan tembakan voli, tapi arahnya masih terlalu lurus ke pelukan kiper Peter Gulacsi.
Keunggulan 1-0 mampu dipertahankan Hongaria hingga turun minum dan pada menit ke-62 Sallai nyaris menggandakannya lewat eksekusi tendangan bebas yang mampu melewati pagar hidup Jerman, sayang bola masih membentur tiang gawang.
Empat menit berselang publik tuan rumah bersorak riang sebab Havertz mampu menjebol gawang Hongaria untuk membuat kedudukan imbang 1-1.
Berawal dari sepak pojok Kimmich yang gagal ditinju Gulacsi, sundulan Hummels membentur beberapa pemain di dalam kotak penalti Hongaria tapi bola jatuh di hadapan Havertz yang tinggal menanduknya ke dalam gawang.
Sayangnya, sorak-sorai pendukung Jerman kembali dibungkam sebab dari situasi sepak lanjut gol tuan rumah, Hongaria mampu segera mencetak gol balasan lagi untuk merestorasi keunggulan.
Szalai mengirimkan bola lambung yang mampu dikejar Schafer untuk menanduknya di hadapan Neuer yang sudah tak berkutik. Hongaria dua, Jerman satu pada menit ke-68.
Kendati dalam kondisi terjepit, Jerman terus berusaha tampil tenang dan hasilnya pada menit ke-84 Goretzka mampu menjebol Hongaria untuk membuat kedudukan imbang lagi 2-2.
Berawal dari tembakan Timo Werner yang dihadang barisan pertahanan Hongaria, bola muntah disambar oleh Goretzka untuk menaklukkan Gulacsi.
Sejak gol itu, Jerman semakin percaya diri mengendalikan bola hingga menjaga skor 2-2 sampai peluit terdengar.