WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Hanya sekitar tujuh jam jatuh ke Sungai Martapura tepatnya di siring eks Getek Telawang, seberang Balai Kota Banjarmasin, Rahmadhani ditemukan tim SAR gabungan sudah menjadi mayat.
Pria berusia 25 tahun warga Kelayan A Gang Abadi itu, ditemukan sekitar pukul 10.00 Wita tidak jauh dari lokasi ia tenggelam.
Ramadhani alias Dhani sebelumnya dilaporkan tenggelam sekitar ukul 02.40 Sabtu (24/4/2021) dini hari.
Tenggelamnya korban itu, diketahui rekannya yang bernama Jimi.
Diinformasikan, sebelumnya kejadian korban dan beberapa temannya berada di lapangan basket di sekitar siring eks Getek Telawang.
Korban dan rekan-rekannya bermain bola sembari menunggu saat sahur.
Saat itu korban terjun ke sungai, namun tiba-tiba meminta tolong kepada rekan-rekannya.
“Awalnya kami kira cuma bercanda,” ujar Jimi, yang dibenarkan Bahril, juga rekan korban.
Melihat melihat Dhani kesusahan naik dan badannya sempat keluar masuk air, rekan-rekannya akhirnya mencoba membantunya untuk naik.
“Tapi kondisi tangga yang licin dan terlalu tinggi dari air, sehingga tidak bisa ditolong,” timpal Bahril.
Teman Dhani ada yang berinisiatif terjun ke sungai untuk membantu, namun korban keburu tenggelam.
“Sudah beberapa kali kita cari dalam air tidak ketemu, soalnya susah kelihatannya, karena kondisi malam hari dan juga arus lumayan deras,” kata Bahril.
Koordinator Operasi dan Pertolongan Basarnas, Andi Zainuddin, mengatakan setelah melakukan pencarian sekitar tujuh jam, korban ditemukan sudah tidak bernyawa lagi. “Ditemukan sekitar pukul 10, hanya berjarak sekitar 50 meter dari titik korban dilaporkan tenggelam,” ujarnya.