Kebutuhan Pokok di Tanah Bumbu Memasuki Minggu Kedua Ramadhan 1442 H, Aman dan Terkendali

    WARTABANJAR.COM, BATULICIN – Kebutuhan bahan pokok di Tanah Bumbu hingga memasuki minggu kedua Ramadhan 1442 Hijriah masih aman dan terkendali. Hal ini berdasarkan monitoring Satgas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanah Bumbu, Rabu (21/4/2021).

    “Monitoring ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kelangkaan Bapok dan lonjakan harga di pasaran,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagri) Tanbu, H Deny Harianto didampingi Kabid Perdagangan H Ahmad Heriansyah.

    Menjadi lokasi monitoring bapokting yakni pasar harian Desa Sejahtera Kecamatan Simpang Empat, Pasar Bumi Pangeran Kecamatan Kusan Hilir, Pasar Desa Karang Indah Kecamatan Angsana dan Pasar Sudan Raya Kecamatan Satui.

    H Deny mengatakan, kegiatan monitoring bapokting ini dilaksanakan selama tiga hari dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok selama bulan Ramadhan serta menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H.

    Hasil monitoring yang dilakukan pada Rabu (21/4/2021) ketersediaan bahan pokok tidak ada kendala, baik pendistribusian dari agen atau pedagang besar ke pengecer, atau pedagang pasar ke konsumen.

    “Sampai saat ini tidak ditemukan kelangkaan bahan pokok,” ucapnya.

    Satgas Pangan juga memberikan sosialisasi kepada pedagang agar tidak menaikan harga diatas kewajaran dan juga ke masyarakat konsumen agar membeli bahan pokok sesuai kebutuhan saja.

    Adapun Satgas Pangan yang melakukan monitoring terdiri dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Tanah Bumbu, Loka POM Kabupaten Tanah Bumbu, Kodim 1022/TNB, Unit II Sat Intelkam Polres Tanah Bumbu, Unit II Sat Reskrim Polres Tanah Bumbu, Sat Pol PP Tanah Bumbu, Dinas Perikanan, Dinas Peternakan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Kesehatan, Diskominfo, Bagian PSDA2P Setda, dan Bulog Sarigadung.

    Baca Juga :   Jambret Beraksi di Jalan Bintara Barabai, Korban Emak-emak Kehilangan Gelang Emas

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI