Dia juga menjelaskan, kondisi di Banjarmasin sendiri, kurva menurun. Berdasarkan data yang dikantonginya, pada Selasa (6/4/2021) angka diatas 160, padahal sebelumnya 200 an. Ini menurutnya sebuah capaian yang baik, tetapi meski demikian jangan lengah karena masih banyak yang tidak bergejala justru cenderung meremehkan Covid 19 terlebih lagi mengabaikan protokol kesehatan karena menganggap enteng.
“Orang yang tanpa gejala ini, kemudian saat berinteraksi dengan orang lain, jusru jadi penular. Penderita Covid tetapi tidak bergejala cenderung mengabaikan protokol kesehatan, maka kasihan saat berinteraksi dengan lansia, maka jadi korban,” bebernya.
Kembali Machli pun menegaskan,protokol kesehatan wajib dilaksanakan. Dalam sejarah, pandemi tidak pernah berakhir karena akan jadi endemi pada masanya, dan Covid 19 ini nantinya sama halnya seperti influenza atau flu biasa. (has)
Editor : Hasby