Jisoo Minta Maaf, Akui Terlibat Bullying dan Pelecehan Seksual, Drakor River Where the Moon Rises Batal Syuting 2 Episode Terakhir

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Drakor River Where the Moon Rises yang sedang tayang sekarang menyisakan dua episode terakhir yang belum diproses.

    Seharusnya, syuting berlanjut hari ini, Kamis (4/3/2021), harus dibatalkan usai Jisoo mengunggah surat permohonan maafnya di Instagram.

    Dikutip dari situs Naver, pihak produksi drama ini mengatakan hal itu.

    Selain itu, pihaknya juga akan mengadakan pertemuan membahas kontroversi perundungan atau bullying yang dilakukan Jisoo kepada temannya saat di sekolah menengah dulu.

    “Kami juga akan memutuskan bagaimana status Ji Soo dalam drama kami,” sambungnya.

    Drama River Where The Moon Rises dikabarkan telah menyelesaikan syutingnya sebanyak 18 episode dari total 20 episode.

    Sejak awal penayangannya, drama yang juga dibintangi oleh Kim So Hyun ini mencatat rating tinggi hingga melebihi 10 persen.

    Jisoo. Foto: Allkpop

    Cerita berawal dari unggahan tiga orang netizen anonim yang mengaku di komunitas online sebagai korban perundungan Jisoo, kritik kepada sang aktor pun mulai terjadi.

    Korban menyebutkan telah dirundung Jisoo saat di sekolah pada 2006-2008 lalu.

    Jisoo disebutkan telah melakukan pelecehan seksual kepada korban di toilet dan merekamnya, lalu menyebarkan videonya ke teman-temannya.

    Jisoo juga disebut meminta bantuan teman-temannya untuk ejakulasi di wajah korban.

    Netizen kemudian mendesak Jisoo mengakui perbuatannya dan meminta maaf kepada korban.

    Dilansir dari Allkpop, Kamis (4/3/2021), Jisoo hari ini mengunggah surat permintaan maafnya di Instagram.

    Ji Soo memposting surat permintaan maaf dengan tulisan tangan yang panjang atas tindakannya di masa lalu.

    Baca Juga :   Eks Menteri Transportasi Singapura Segera Disidang, Bukti Termasuk Gratifikasi Tiket Nonton F1

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI