WARTABANJAR.COM, PELAIHARI – Banjir yang merendam sejumlah kawasan di Kecamatan Bati-bati, Minggu (10/1/2021), semakin parah.
Dari sejumlah video yang dibagikan netizen menunjukkan kondisi air yang sudah masuk rumah warga.
Dari informasi yang dibagikan netizen, sebagian warga bahkan ada yang terpaksa meninggalkan rumah untuk mengungsi.
Kondisi banjir tidak hanya merendam permukiman warga, tetap menyebabkan sebagian jalan utama poros Banjarmasin-Pelaihari turut digenangi air dengan ketinggian antara 30 hingga 50 centimeter.
Akibat kondisi ini, arus lalu lintas dialihkan meleati Desa Marttadah, Kecamatan Tambang Ulang.
“Situasi Terkini Desa Bati – Bati, Kecamatan Bati – Bati, Kabupaten Tanah Laut,” tulis akun @kabarbanuakalsel sekitar 6 jam yang lalu.
Unggahan ini dikomentari netizen dengan akun nanang_kalalapun.
Nanang menambahkan informasi terkait pengalihan arus jalan menuju Pelaihari akibat banjir di Bati-bati btersebut.
“Disarankan pengguna jalan memutar melalui jalan alternatif yaitu lewat Desa kait-kait/martadah… namun tetap hati² karena wilayah perkampungan, sehingga kawatir hilir mudik aktifitas masyarakat,” tulis Nanang.
Sebuah akun juga membagikan video situasi jalan di Desa Martadah akibat pengalihan arus lalu lintas.
Terlihat terjadi penumpukan kendaraan, terutama mobil, di kawasan tersebut.
Namun beruntungnya kendaraan masih terlihat jalan meski agak lambat. Tidak sampai macet total. (edj)
Editor: Erna Wati