Menteri Kesehatan Brunei Darussalam Pastikan Tak Ada Penyebaran Varian Baru Covid-19 di Negaranya

    WARTABANJAR.COM, BRUNEI DARUSSALAM-Brunei Darussalam saat ini tidak memiliki infeksi yang disebabkan oleh ketegangan varian baru virus Covid-19 atau yang dinamai SARS-CoV-2 yang ditemukan di berbagai wilayah di Inggris.

    Dilansir dari situs media online Brunei Darussalam, Borneo Bulletin, Jumat (25/12/2020), pada konferensi pers kemarin, Menteri Kesehatan Brunei Darussalam, Dato Seri Setia Dr Haji Mohd Isham bin Haji Jaafar mengatakan, “Berdasarkan analisis ilmiah yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes), tes PCR yang ada di Brunei Darussalam mampu mendeteksi infeksi yang disebabkan oleh varian baru. Meskipun tidak ada kasus varian baru virus Covid-19 atau SARS-CoV-2 di negara ini, kementerian kami telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan tindakan pencegahan dan pengaturan, guna mencegah masuknya varian virus baru ini,” katanya.

    Ilustrasi virus corona atau Covid-19. Sumber foto: Klikdokter

    Pada 19 Desember 2020, pemerintah Inggris melaporkan informasi mengenai varian baru virus tersebut yang ditemukan beredar di berbagai wilayah di Inggris. Varian ini, disebut B.1.1.7 (VUI-202012/01), disebabkan oleh mutasi pada kode genetik virus yang pertama kali terjadi pada bulan September.

    SARS-CoV-2 adalah virus RNA, dan mutasi muncul secara alami saat virus bereplikasi. Ribuan mutasi atau perubahan telah muncul pada virus SARS-CoV-2, tetapi hanya sebagian kecil yang mungkin menjadi penting dan mengubah virus dengan cara yang berarti.

    Otoritas kesehatan di Inggris telah menyatakan bahwa varian yang baru dilaporkan ini meningkatkan kemampuan virus untuk lebih menular atau menular dari satu individu ke individu lain. Meskipun varian atau galur yang disarankan lebih mudah menular, Dato Seri Setia Dr Haji Mohd Isham berkata, “Saat ini tidak ada cukup bukti untuk menentukan apakah galur ini dikaitkan dengan perubahan dalam keparahan penyakit atau respons antibodi atau kemanjuran vaksin terhadap virus. Aspek-aspek ini sedang diselidiki oleh pihak berwenang di Inggris Raya.”

    Baca Juga :   Foto dan Video Syur Mahasiswa Asal Sampit Terancam Disebar Pacar

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI