Sidang Takjil Sate Sianida Salah Sasaran yang Tewaskan Anak Ojol, Terdakwa Nani Menangis


    WARTABANJAR.COM, BANTUL – Nani Aprilliani Nurjaman, terdakwa kasus takjil sate sianida yang menewaskan seorang bocah anak driver ojek online (ojol) di Bantul, mengungkapkan penyesalannya setelah mengetahui barang yang in kirim salah sasaran.

    Lantaran penyesalan itu pula, Nani berinsiatif menyerahkan diri ke polisi.

    Awalnya sate tersebut ditujukan Nani untuk seorang pria bernama Tomi dikirim melalui jasa ojol.

    Tapi oleh Tomi sate tersebut justru diberikan kepada driver ojol. Saat berbuka puasa, sate tersebut dimakan oleh anak si ojol, yang kemudian tewas.

    Dalam sidang dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi di Pengadilan Negeri (PN) Bantul, saksi-saksi yang hadir hari ini yakni driver ojol Bandiman dan istrinya Titik Rini, tetangga Bandiman yang mengantar korban Catur Prasetyo dan pihak jasa ekspedisi Hendra Setiawan da Burhanudin.

    “Saya menyerahkan diri, saat itu saya bingung dan ketakutan karena yang jadi korban bukan yang dituju. Akhirnya saya menelepon teman saya yang tugas di Polres Kota (Polresta Yogyakarta) dan cerita kronologinya bagaimana,” kata Nani saat menjawab pertanyaan penasihat hukumnya saat sidang, Senin (18/10/2021).

    Pengakuan Nani itu bermula saat Ketua majelis hakim Aminuddin bertanya soal kronologi peristiwa sate beracun ke Bandiman.

    Bandiman lalu menguraikan peristiwa dia mulai menerima order dari Nani hingga akhirnya takjil sate beracun itu dia bawa ke rumah hingga menewaskan anak bungsunya Naba (8).

    “Habis salat asar, dan habis itu duduk-duduk samping masjid Nurul Islam (Jalan Gayam Kota Yogyakarta). Selanjutnya mbak itu mendatangi motor saya pakai baju warna cream,” kata Bandiman.

    Baca Juga :   WADUH! Ada Lima Kepala Daerah 'Tumbang' di Retret Akmil, Bima Arya Ungkap Kondisinya

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI