Cabang Bisnisnya Tengah Kesandung Masalah, Vivi Zubedi Cari Aman

    WARTABANJAR.COM, BANJARBARUVivi Zubedi, istri Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Arifin, tengah kesandung masalah setelah manajemen Vivizubedi cabang Jambi diduga menahan ijazah asli milik sejumlah karyawannya.

    Bukan hanya itu, upah yang diterima pekerjanya pun juga dinilai jauh dari kata layak. Karena dugaan itulah, media sosial milik Vivi, baik Instagram maupun TikTok, ramai diserbu warganet.

    “Bu Vivi, kenapa ya kerja di Vivizubedi di Kota Jambi gajinya gak sesuai dengan pekerjaannya dan jauh sekali dari UMR Kota Jambi, tapi dituntut ijazah asli ditahan dan hp disita 12 jam selama kerja. Kalau resign ijazah asli tidak dikembalikan,” ucap salah satu akun yang dikutip Wartabanjar.com di TikTok.

    Mendapat pertanyaan itu, Vivi Zubedi memilih cari aman. Dirinya malah melempar tanggung jawab ke manajemen usahanya di Jambi tersebut.

    Baca juga: Begini Strategi KPU Balangan Fenomena Calon Tunggal Vs Bumbung Kosong

    “Manajemen masing-masing daerah berbeda dengan manajemen pusat. Begitupun dengan kebijakan internalnya. Mohon untuk hal ini langsung konfirmasi kepada manajemen cabang yang dimaksud,” katanya.

    “Klarifikasi dulu, Bu, bisnis yang lagi masalah nih. Ini bisnis atau penjajahan?” ucap akun Bahrannuraman.

    Dugaan ini pun cepat menyebar. Bahkan ada makin banyak warganet yang mencibir hal tersebut.

    “Wah, gitu ya. Bisnisnya ngeri sekali. Sampe nahan ijazah. Padahal kan suaminya Wali Kota, masa ga tau UU-nya terkait penahanan ijazah dalam dunia pekerjaan,” tulis akum TikTok Ahmad Jalaludin.

    Baca Juga :   Pemprov Kalsel Raih Penghargaan Sebagai Daerah Peduli Konsumen

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI