Hidayat Nur Wahid Kritik Wacana KUA Layani Semua Agama, Kemenag Sudah Siapkan Rumusan

    WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Rencana Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut, yang ingin Kantor Urusan Agama (KUA) melayani semua agama mendapat kritik dari Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid.

    Menurut Hidayat, Menag lebih baik fokus mencarikan solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam.ā 

    “Bukan justru offside mengarahkan Bimas Islam turut mengurusi agama lain, seperti menjadikan KUA menjadi tempat pencatatan pernikahan agama selain Islam juga, padahal KUA adalah institusi di bawah Dirjen Bimas Islam. Hal yang tidak sejalan dengan aturan tata kelola organisasi @kemenag_ri yang dikeluarkan sendiri oleh Menag,” ujar Hidayat yang juga tercatat sebagai anggota Komisi VIII DPR melalui pers rilis, Selasa (27/2).ā 

    Baca juga:Ā Pria Paruh Baya di Sungai Paring Martapura Ngamuk Bawa Parang

    Sementara itu, Kementerian Agama justru sudah mulai merumuskan jenis layanan Kantor Urusan Agama (KUA) untuk semua agama.

    Hal ini dibahas bersama dalam Rakornas Program Bina Keluarga Sakinah, Ditjen Bimas Islam.

    Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin menegaskan komitmen seluruh jajaran Kemenag dalam mewujudkan gagasan yang diinisiasi Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Untuk itu, koordinasi dari pusat hingga daerah diperkuat untuk menjadikan Kantor Urusan Agama (KUA) sebagai pusat layanan bagi semua agama.

    Menurut Kamaruddin, fokus utama Kemenag saat ini adalah merumuskan jenis-jenis layanan yang dapat diberikan oleh KUA kepada masyarakat lintas agama. “Kita sedang intensif mendiskusikan kira-kira layanan jenis apa yang bisa kita berikan,” ujar Kamaruddin di Jakarta, Senin (26/2/2024).

    Baca Juga :   25 November Diperingati Hari Guru Nasional, Berikut Hari Guru di Seluruh Dunia

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI