Heboh! Nelayan Weru Lamongan Temukan Benda Mirip Bangkai Pesawat Tempur Era Perang Dunia 2

    WARTABANJAR.COM – Sebuah bangkai pesawat tempur ditemukan nelayan Desa Weru, Kecamatan Paciran saat melaut.

    Penemuan bangkai pesawat ini bermula saat nelayan bernama Miftah pemilik perahu bersama 4 anak buahnya pergi melaut pada Minggu (21/5) sekitar pukul 3.00 WIB.

    Dengan penemuan itu, warga nelayan Desa Weru, Kecamatan Paciran, Lamongan heboh.

    “Yang menemukan adalah Pak Miftah usia 54 tahun, warga setempat, pada Senin 22 Mei kemarin, sekitar pukul 14.00 WIB. Benda yang diduga bangkai pesawat tersebut kini sudah di bawa ke bibir pantai,” ujar Kapolsek Paciran, Iptu Achmad Purnomo, Selasa (23/5/2023).

    BACA JUGA: Tom Cruise Bikin Kejutan saat Konser Penobatan Raja Charles, Ajak Sang Raja Naik Pesawat Tempur

    Terpisah, Kepala Desa Weru Syaiful Islam mengatakan, penemuan benda diduga bangkai pesawat itu berawal dari sejumlah nelayan yang tengah mencari ikan ditengah laut. Namun, tanpa sengaja jaring para nelayan itu tersangkut oleh benda yang berada di dasar laut.

    Para nelayan tersebut, lanjut Syaiful, berupaya menarik jaring yang tersangkut. Setelah ditarik menepi ternyata benda tersebut mirip dengan bangkai pesawat.

    “Ada nelayan yang menemukan benda yang diduga mirip dengan pesawat pas lagi melaut mencari ikan dan bendanya sudah dibawa ke tepi pantai,” ucapnya.

    Soal pesawat jenis apa, Syaiful mengaku tak mengetahuinya secara pasti. Namun, berdasarkan bentuk dan cerita yang berkembang pesawat itu diduga pesawat yang dipakai tentara pada zaman perang dunia kedua.

    “Secara spesifikasinya kita tidak tahu jenis pesawat apa. Saya sendiri juga belum lihat, tapi informasinya pesawat itu peninggalan perang dunia kedua,” ujarnya.

    BACA JUGA: Intip Kunjungan Prabowo Subianto ke Korea Selatan, Pemerhati Soroti Kerjasama Proyek Pembuatan Pesawat Tempur

    Saat ini, penemuan benda yang diduga bangkai pesawat tersebut juga telah dilaporkan kepada pihak-pihak terkait, seperti Dinas Perikanan dan Kelautan Lamongan, TNI-Polri dan pihak kecamatan untuk ditindaklanjuti lebih lanjut.

    “Penemuan ini sudah kita laporkan kepada unsur forkompinda kecamatan termasuk dinas perikanan dan kelautan,” ujarnya.(wartabanjar.com/berbagai sumber)

    editor : didik tm

    Baca Juga :   Perangi Kejahatan Siber, Polda Metro Resmikan Direktorat Reserse Siber

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI