WARTABANJAR.COM, BANDAR LAMPUNG – Pencabulan terhadap anak di bawah umur di lingkungan pendidikan terjadi lagi. Kali ini di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung.
Oknum kepala sekolah SMP berisinial AT (50) tega mencabuli dua muridnya, NVP (12) dan AS (12) yang masih duduk di bangku SMP kelas 1.
Ironisnya, insiden tersebut terjadi saat kedua korban mengadu telah dicabuli oleh temannya yang juga masih SMP.
Kapolres Mesuji, AKBP Yuli Haryudo, saat dihubungi membenarkan hal tersebut.
Menurut dia, oknum kepsek itu dilaporkan oleh orangtua korban atas kasus pencabulan yang dilakukannya pada awal Desember 2022 lalu.
Baca juga: Pilot WNI Ditangkap di Filipina Bawa Senpi Ilegal Ternyata Pemasok Senjata ke KKB
“Tersangka kami tangkap pada Kamis (12/1/2023) di tempat kerjanya,” kata Yuli Haryudo, Jumat (13/1/2023).
Kasat Reskrim Iptu Fajrian Rizky menambahkan, kejadian pencabulan itu terjadi pada Kamis (1/12/22) lalu, sekitar pukul 15.00 WIB di Ruang UKS SMP swasta di Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji.
Bukannya meminta keterangan perihal pelecehan yang dialami dua muridnya, AT malah membuka baju dan rok korban dengan dalih ingin melakukan pengecekan tetapi justru mencabuli siswinya.
Kedua siswi tersebut kemudian melaporkan pencabulan yang dialami mereka kepada orang.
Pihak keluarga yang tak menerima perlakukan kepsek tersebut, lantas melapor ke polisi. (berbagai sumber)
Editor: Erna Djedi