WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, memberikan tanggapan dingin terkait pernyataan Antonio Conte yang menyebut timnya sebagai kandidat terkuat peraih Scudetto musim ini. Chivu menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak peduli dengan opini pihak luar dan lebih memilih fokus pada perkembangan performa anak asuhnya di lapangan.
Pernyataan ini muncul setelah Antonio Conte, yang kini melatih Napoli, melontarkan klaim bahwa Inter Milan memiliki skuat paling lengkap dan menjadi favorit utama juara Liga Italia. Bagi Chivu, komentar semacam itu merupakan hal biasa dalam dinamika sepak bola dan seringkali hanya menjadi bagian dari permainan psikologis antarpelatih.
Chivu menekankan bahwa status favorit tidak akan memberikan poin tambahan jika tidak dibuktikan dengan kerja keras dan konsistensi di setiap pertandingan. Ia meminta para pemainnya untuk tidak terbuai oleh pujian atau prediksi para ahli, melainkan tetap menjaga mentalitas kompetitif guna mempertahankan posisi di papan atas klasemen.
Mantan bek legendaris Inter tersebut juga menjelaskan bahwa fokus utamanya saat ini adalah membenahi detail-detail permainan tim yang masih dianggapnya perlu ditingkatkan. Strategi pendekatan satu demi satu pertandingan dinilai lebih realistis bagi Nerazzurri daripada memikirkan label juara yang disematkan oleh rival mereka di liga.
Persaingan memperebutkan gelar juara Liga Italia musim ini memang semakin memanas dengan jarak poin yang cukup rapat di antara tim-tim besar. Dengan sikap tegas Chivu, Inter Milan diharapkan dapat tetap tenang dalam menghadapi tekanan publik dan terus melaju di jalur kemenangan untuk mencapai target yang telah ditetapkan klub. (Wartabanjar.com/berbagai sumber)

