WARTABANJAR.COM – Jagat maya kembali heboh setelah beredar sebuah video yang menampilkan kapal besar mengangkut ribuan kubik kayu gelondongan di perairan Belitung Timur. Rekaman tersebut menyebutkan bahwa pengiriman kayu dalam jumlah masif ini terjadi setiap minggu atau setiap bulan.
Kayu-kayu itu diduga berasal dari kawasan hutan Kalimantan dan dikirim menuju Palembang. Kemunculannya memicu gelombang kecurigaan publik, apalagi isu penebangan liar tengah ramai diperbincangkan sebagai pemicu banjir bandang yang menerjang Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh.
Hingga kini, belum ada klarifikasi resmi mengenai asal usulan kayu maupun pihak pemiliknya. Kecurigaan makin menguat setelah muncul pula video terpisah yang memperlihatkan tumpukan kayu memenuhi pesisir Pantai Air Tawar, Padang—yang oleh sebagian warganet disebut sebagai hasil pembalakan liar.
Reaksi publik pun meledak di kolom komentar. Netizen memberikan pendapat beragam, dari yang mengecam hingga mencoba memberikan klarifikasi:
“Rakyatnya menanggung bencana, pemerintahnya duduk manis nunggu cuan hasil kayu.”
“Kalau nggak bertindak, Kalimantan bisa jadi seperti Sumatera.”
“Ini kayu HTI, bukan illegal logging. Untuk bahan baku industri, bukan dari hutan liar.”
“Pak @prabowo tolong hentikan pembalakan liar oleh perusahaan-perusahaan nakal.”
“@kamidayakkalbar ayo jaga hutan, bang!”
Ada pula komentar pedas yang menyeret nama tokoh politik hingga pemerintah pusat, mencerminkan betapa sensitif isu lingkungan di tengah bencana yang melanda sejumlah wilayah Indonesia.