WARTABANJAR.COM, SAMPIT- Viral di media sosial, video pengantin Banjar kerasukan jin Putri Junjung Buih saat menikah.
Video itu diposting oleh perias pengantin atau MUA-nya di Instagram @nasiyah_naim belum lama ini.
Tidak dijelaskan kapan pernikahan itu terjadi, namun postingan tersebut diunggah sekitar Juni 2025.
Pernikahan disebut berlokasi di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.
Menurut MUA itu, yang hadir kala itu tak hanya Putri Junjung Buih namun juga leluhur atau datu atau pedatuan pengantin wanita, sebab memang pengantin itu ada keturunan bangsawan Kerajaan Banjar.
“Dibalik fto cantik yg berpakai an adat Banjar ini, ada sebuah kejadian yg menurut Ulun itu hal biasa yg lun temui , mungkin KLO buhan Pian menamui beranggapan hal yg kada biasa dan kada wajar. Lun melanjutkan kisah yg smlm , Mun Nang bekawan dgn lun di WA pasti sudah meliat status lun bercerita tentang pengantin Ulun Nang seikung ngini,” ungkap MUA dalam Bahasa Banjar, dikutip Minggu (13/7/2025).
BACA JUGA: Prabowo Angkat Isu Palestina di BRICS: Wujud Diplomasi Muda dan Konstitusional
Menurutnya, ketika pengantin wanita dirias, ia menampakkan gelagat aneh, yaitu wajahnya tampak menyeringai, mata melotot dan aura wajahnya seperti memancar, lalu berbisik ke MUA tersebut.
“Saya bahkan ada berkomunikasi dengan Putri Junjung Buih dan leluhur pengantin wanita atau datu,” sebutnya.
Saat itu, Putri Junjung Buih tersebut berbisik memberitahukan kehadirannya.
Namun ketika itu MUA tak percaya, lalu mengatakan agar jangan berbohong.
Ia kemudian meminta dipanggilkan “datu” tersebut agar aura pengantin wanita makin memancar dan glowing.
Saat dirias, pengantin yang sedang dirasuki tersebut tampak tersenyum sambil menggoyang-goyangkan kepalanya, jemarinya tampak bergerak-gerak membelai kembang barenteng yang menjuntai di mahkotanya.
“Senang nggak?” tanya MUA tersebut.
Pengantin tak menjawab namun selalu tersenyum menandakan ia bahagia.
Ketika ditanya mau atau tidak dipakaikan gelang, ia mengangguk setuju.
Saat pengantin hendak difoto usai dirias, ia menolak dengan cara memelototi fotografer.
Fotografer disebut tak menyadari pengantin sedang kerasukan Putri Junjung Buih, tiba-tiba kaget saat dipelototi.
Menurut MUA, biasanya, berdasarkan adat Banjar, jika pengantin ada keturunan bangsawan Kerajaan Banjar jika menikah selalu ada putri dan leluhurnya tersebut hadir, namun ia tenang dan tak membuat keributan seperti orang kerasukan makhluk halus pada umumnya.
Ia juga mengunggah video saat kedua mempelai di acara resepsi, pengantin perempuan juga masih tidak sadar alias kerasukan jin Putri Junjung Buih hingga acara selesai, sementara pengantin lelaki dalam kondisi normal di sampingnya.
Tampak di video, ekspresi serta aura wajah pengantin wanita berbeda dan selalu tersenyum.
Sontak saja postingan ini membuat sejumlah warganet merinding. (yayu)
Editor: Yayu

