WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Sehari sebelum Idul Fitri, suasana di Terminal Tipe B Kilometer 6 tampak masih lengang.
Meski biasanya puncak arus mudik terjadi pada H-1, pantauan di lokasi pada Minggu (30/3/2025) menunjukkan aktivitas yang masih relatif sepi.
Hanya beberapa kendaraan yang terlihat parkir, sementara calon penumpang pun tidak terlalu banyak.
Beberapa orang terlihat duduk di area tunggu, namun tidak ada tanda-tanda lonjakan penumpang yang signifikan.
Salah seorang petugas terminal menyebutkan bahwa tren mudik tahun ini sedikit berbeda dibanding tahun sebelumnya.
“Biasanya H-1 seperti ini sudah sangat ramai, tapi kali ini lebih landai. Mungkin banyak yang sudah mudik lebih awal atau menggunakan moda transportasi lain,” ujar petugas tersebut.
Ia juga menjelaskan bahwa biasanya pemudik sudah mulai berdatangan sejak pagi dan berangkat ke tujuan mereka pada siang dan sore hari. Namun, tahun ini jumlahnya tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.
“Biasanya dari pagi sudah banyak yang datang, dan siang sampai sore mereka sudah berangkat. Sekarang lebih sedikit, jadi terminal tidak terlalu padat,” tambahnya.
Menurutnya, salah satu faktor yang menyebabkan tidak adanya lonjakan signifikan adalah program mudik gratis yang sudah diselenggarakan beberapa hari sebelumnya.
“Mungkin ini juga karena mudik gratis kemarin. Banyak yang sudah pulang lebih awal dengan fasilitas tersebut,” jelasnya.
“Jadi hari ini yang tersisa hanya mereka yang belum sempat ikut atau memang memilih berangkat di hari terakhir,” lanjutnya.