WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Penyanyi Tata Janeeta curhat soal kehidupannya setelah memutuskan untuk hijrah dan meninggalkan dunia hiburan yang telah membesarkan namanya.
Ia mengatakan dalam sebuah tayangan religi di televisi, perjalanannya hijrah tak mulus.
Mantan personel grup Dewi Dewi ini bercerita ia sempat terkena masalah yang membawanya ke dalam keterpurukan dan titik terendah dalam hidup.
“Dalam perjalanan hidup saya, saya pernah berada di titik terendah. Saya diuji oleh ujian yang masyaAllah, cukup berat, dan tidak mudah ustaz untuk menjalaninya,” ucap Tata Janeeta dalam tayangan acara kajian keislaman tersebut, dikutip Kamis (27/3/2025).
Pada saat itu, Tata Janeeta mengatakan ujian datang silih berganti.
Meskipun begitu, ia berusaha untuk tetap bangkit dan bertahan.
“Ujian terus, ujian terus, tapi saya kemudian intropeksi, saya mencoba memperbaiki diri saya,” tambahnya.
Perlahan tapi pasti, ia bangkit dari keterpurukan tersebut, kemudian memulai lagi kehidupan dengan cara yang lebih baik.
Pelantun ‘Penipu Hati’ ini memutuskan untuk mencoba membuka bisnis kuliner, sejalan dengan keputusannya untuk berhijrah.
Sayangnya, banyak yang mencibir usahanya karena dinilai jauh dari kesan glamor.
Tata Janeeta selama ini dikenal sebagai penyanyi kenamaan Tanah Air yang kerap wara-wiri di layar kaca dan tampil dari panggung ke panggung sehingga ketika ia memulai hidup baru dengan berbisnis kuliner, ia dianggap turun level.
“Saya memulai hidup saya kembali dengan cara yang lebih baik. Dan ketika saya mulai bangkit, saya mencoba bisnis baru, bisnis makanan. Tapi ada aja yang menghujat, mengkritik, dan merendahkan,” paparnya.