Diketahui, Mentan Andi Amran menetapkan target cetak sawah di Provinsi Kalsel tahun ini seluas 500 ribu hektare.
Anggaran dana tahap pertamanya sekitar Rp1 triliun.
Penggunaan anggaran tersebut akan diatensi langsung oleh Kementrian Pertanian.
Sementara itu Gubernur Kalsel H Muhidin pada kesempatan ini juga meminta agar Bupati yang tidak hadir pada kegiatan Rakor tersebut untuk segera melapor kepadanya, apakah siap menerima dan mengelola dengan baik bantuan yang diberikan oleh Kementerian Pertanian RI.
“Sesuai dengan arahan Bapak Mentan tadi, untuk menyampaikan kembali kepada Bupati yang tidak hadir. Apakah siap untuk diberi bantuan, karena siapa yang tidak hadir hari ini, bantuan anggarannya akan ditahan dulu oleh pihak Kementan,” tandas Gubernur Kalsel. (rel)
Editor: Yayu