WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Insiden yang menimpa Kevin Diks dengan pemain Chelsea Trevoh Chalobah membuat para fans Timnas Indonesia menghangat. Bahkan sasaran kekesalan terhadap Chalobah mengalir melalui media sosial.
Namun terkait tekel tersebut, bek Timnas Indonesia Kevin Diks membela pemain Chelsea Trevoh Chalobah dari serbuan suporter Indonesia.
Kevin klarifikasi dengan mengatakan bahwa cedera yang dialaminya bukan karena tindakan pemain Inggris tersebut.
Baca juga:Pelatih Copenhagen Bicara Kondisi Kevin Diks Usai Tabrakan dengan Pemain Chelsea
“Saya mendengar soal serangan rasisme terhadap Trevoh Chalobah di Instagram akibat cedera yang saya alami,” kata Diks di akun X-nya, seperti dikutip Sabtu (8/3).
Kevin Diks mengalami cedera saat FC Copenhagen menjamu Chelsea di Parken Stadium, Jumat (7/3) dini hari WIB. Laga berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan The Blues pada leg pertama babak 16 besar Europa Conference League.
Diks cedera setelah berduel dengan Chalobah dalam perebutan bola dan harus ditarik keluar. Selepas pertandingan, akun Instagram Chalobah diserang netizen Indonesia di kolom komentar unggahan terbaru dengan kata-kata berbau rasisme. Saat ini sang pemain telah membatasi kolom komentarnya.
Tak mentolerir rasis
Tidak mau memperpanjang polemik, Diks menegaskan bahwa cedera yang dialami murni kesalahannya di lapangan dan tidak mentolerir aksi rasisme terhadap siapapun.
“Itu karena kesalahan aku sendiri. Aku tidak pernah mentolerir rasisme atau diskriminasi dalam bentuk apapun. Semua pemain berhak diperlakukan secara hormat dan setara,” kata pemain berusia 28 tahun tersebut.