“Pada titik tertentu, saya berhenti mengidam makanan. Nafsu makan saya berkurang secara alami, dan saya pikir perut saya juga menyusut,” imbuhnya.
Sosoknya yang lebih ramping, meskipun sering terlihat sebagai hasil dari usaha keras, telah dipertahankan melalui pilihan penuh kesadaran dan disiplin.
BACA JUGA: Harga BBM Melonjak! Shell & BP Kompak Naikkan Harga di Tengah Boikot Pertamax
Percakapan tersebut juga menyentuh kebahagiaan IU, di mana ia mengungkapkan merasa paling bahagia saat tidur.
Terlepas dari tekanan untuk menjaga citranya di mata publik, jelas bahwa perjalanan IU dengan makanan dan diet telah menjadi salah satu pertumbuhan dan penyesuaian pribadi.
Dalam momen candid ini, IU menyoroti bahwa bahkan mereka yang memiliki tubuh langsing alami pun dapat menghadapi tantangan dalam hal diet dan citra tubuh, menunjukkan bahwa komitmennya terhadap kesehatan lebih dari sekadar mempertahankan bentuk tubuhnya. (yayu)
Editor: Yayu