WARTABANJAR.COM, MAGELANG – Dalam acara retret kepala daerah yang berlangsung di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto membeberkan kondisi kritis lima kepala daerah yang mengalami kelelahan berat atau ‘tumbang’. Kegiatan retret yang padat membuat para pejabat tersebut memerlukan waktu istirahat guna memulihkan kondisi fisik mereka.
Menurut keterangan Bima Arya, lima kepala daerah tersebut mengalami penurunan stamina sehingga harus mendapatkan dispensasi istirahat. “Kondisinya hanya memerlukan istirahat saja. Kami berikan dispensasi untuk sementara waktu agar mereka dapat tidur dan tidak mengikuti pembelajaran. Mudah-mudahan besok kondisinya sudah fit kembali,” ujar Bima Arya, Minggu (23/2/2025).
Rincian penanganan terhadap kepala daerah yang ‘tumbang’ adalah sebagai berikut:
Tiga kepala daerah dilarikan ke RSUD Tidar, Kota Magelang. Di antara mereka, dua menjalani perawatan inap, sedangkan satu hanya diberikan cairan infus penambah tenaga berupa vitamin C.
Dua kepala daerah lainnya mendapatkan perawatan di tenda, sesuai dengan kebijakan retret yang telah disusun agar jadwal tetap berjalan padat namun responsif terhadap kondisi peserta.
Politikus PAN ini menegaskan bahwa kepadatan jadwal retret kepala daerah menjadi faktor utama yang menyebabkan kelelahan para peserta. Oleh karena itu, penyelenggara retret menyediakan opsi istirahat di tenda agar para kepala daerah dapat pulih dan mengikuti sesi-sesi selanjutnya dengan kondisi prima.