WARTABANJAR.COM, PASER – Kapolres Paser, AKBP Novy Adi Wibowo, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Batu Sopang, Iptu Harwanto, S.E., S.H., menegaskan pentingnya pengawasan terhadap infrastruktur vital yang menunjang mobilitas masyarakat.
Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah pengecekan langsung terhadap kondisi Jembatan Bailey di Desa Busui, Kecamatan Batu Sopang, yang menjadi akses penghubung antara Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan, pada Rabu (19/2/2025).
Kapolsek Batu Sopang, Iptu Harwanto, S.E., S.H., bersama Danramil Batu Sopang, Kapten Czi Suparman, serta personel Polsek Batu Sopang, Briptu Muh Renaldy, turun langsung ke lokasi untuk memastikan keamanan dan kelayakan jembatan sementara tersebut.
Baca juga:Viral! Iriana Tepis Tangan Jokowi yang Hendak Merangkulnya
Berdasarkan informasi dari pihak kontraktor, Jembatan Bailey yang merupakan akses utama penghubung Kaltim-Kalsel akan resmi dibuka mulai 24 Februari 2025.
Jembatan ini memiliki panjang 33 meter dan lebar 4,5 meter, dengan daya tahan maksimum untuk kendaraan berbobot hingga 30 ton.
Kapolsek Batu Sopang menekankan bahwa keberadaan jembatan ini sangat vital bagi masyarakat dan dunia usaha, khususnya dalam kelancaran arus transportasi barang dan orang di wilayah perbatasan.
Oleh karena itu, pengawasan akan terus dilakukan guna memastikan keamanan serta kelancaran lalu lintas saat jembatan mulai dioperasikan.
Masyarakat diimbau untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas dan memperhatikan batas maksimal muatan saat melintasi jembatan guna menjaga kelestarian dan keselamatan pengguna jalan.