Sebagaimana semangat visi bekerja bersama, merangkul semua. H. Muhidin tidak ingin mendengar kata-kata yang berhubungan dengan dahulu, sebab dirinya telah memaafkan yang terjadi pada masa itu. Sekarang, hanya ingin terbaik untuk kemaslahatan rakyat Indonesia, khususnya Kalsel.
“Kita tidak ingin juga mengorbankan kepala dinas, jika terbaik akan kita pilih. Tujuannya adalah demi melayani masyarakat,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, H. Muhidin menjelaskan bahwa sebagian rombongan sudah melakukan keberangkatan pada Sabtu, 4 Januari lalu. Kemudian juga pada tanggal 7 Januari keberangkatan pihak keluarga H. Muhidin yang bertolak ke Mekkah terlebih dahulu.
“Kami sekeluarga itu ada yang tanggal 7 Januari berangkat terlebih dahulu, kemudian menyusul kami bertiga pada tanggal 8 Januari di malam hari. Dan keberangkatan umroh ini merupakan sebagian tim yang kerja siang dan malam ke kita,” jelas H. Muhidin.(adpim)
Editor Restu