Setelah musim 2023-24 yang luar biasa, berjuang di dua lini telah terbukti menjadi ujian berat bagi kedalaman skuad. Klub Birmingham itu juga telah menderita empat kekalahan beruntun di liga utama di kandang lawan.
Baca juga:Prediksi Man City vs Man United di Liga Inggris: Beda Kisah Amorim
Meskipun demikian, mereka tidak terkalahkan dalam masing-masing dari tujuh pertandingan Liga Primer terakhir mereka di Villa Park. Saat ini Villa menempati posisi ketujuh, sehingga mereka bahkan dapat menyalip Manchester City dengan kemenangan kandang akhir pekan ini.
Dalam perjalanan untuk mengacaukan tatanan yang sudah mapan dengan finis di posisi keempat, Villa meletakkan penanda dengan mengalahkan City 1-0 di Aston tahun lalu.
Mereka sekarang akan berusaha untuk melakukannya dalam dua musim berturut-turut untuk pertama kalinya sejak 1993. Hasil pertandingan ini layak dinantikan.
Rivalitas di domestik dan Eropa
City kini telah kalah dua kali dari tiga pertandingan Liga Primer terakhir saat mereka unggul di babak pertama – sebanyak yang mereka alami dalam 102 pertandingan sebelumnya. Tren itu berlanjut ke Eropa, di mana mereka tertinggal lima poin dari Villa di klasemen Liga Champions.
Ditambah dengan kekhawatiran tentang lini tengah yang menua dan pertahanan yang dilanda cedera, pemborosan telah memainkan perannya dalam kehancuran yang tak terduga itu.
Padahal mereka memiliki lebih banyak tembakan daripada tim lain mana pun di liga utama Inggris musim ini, tetapi mereka justru memiliki rasio konversi hanya 9,9% – terendah sejak musim 2006-07.