Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang itu juga mengajak masyarakat untuk menggunakan media sosial secara bijak.
“Saring dulu sebelum sharing. Informasi yang beredar di dunia maya harus disaring dengan bijaksana agar tidak memperburuk ketegangan politik,” ujar Suyitno.
Kepala PKUB Kemenag, M. Adib Abdushomad, juga mengajak seluruh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh politik untuk mendukung Pilkada Serentak 2024 agar berjalan dengan aman dan bermartabat.
“Kami berharap Pilkada ini dapat berlangsung dalam kondisi yang aman, jujur, dan adil. Semua pihak harus mendukung pelaksanaan Pilkada yang tidak melibatkan politik uang atau sentimen agama,” ujar Adib Abdushomad.
Dalam Surat Imbauan yang ditandatangani pada Senin (25/11/2024), Kemenag menyampaikan tiga hal penting:
Dukungan kepada Rakyat Indonesia: Agar semua warga negara menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan tidak Golput, demi menciptakan kondisi yang kondusif di seluruh daerah.
Dukungan kepada Tokoh Politik: Menghindari praktik politik uang selama Pilkada Serentak, agar masyarakat dapat memilih dengan aman dan nyaman.
Dukungan kepada Tokoh Agama: Untuk menjaga kerukunan dan toleransi selama Pilkada, dengan tidak melibatkan tempat ibadah atau simbol keagamaan dalam proses politik.
“Semoga Pilkada Serentak 2024 ini berjalan dengan jujur dan adil, guna mewujudkan Indonesia yang aman dan bermartabat,” harap M. Adib Abdushomad, yang juga merupakan doktor jebolan Flinders University, Australia.
Kemenag berharap agar Pilkada Serentak 2024 dapat menjadi ajang demokrasi yang tidak hanya mengutamakan kepentingan politik, tetapi juga menjaga kedamaian dan persatuan di tengah keberagaman masyarakat Indonesia.(atoe/ip)