WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Dalam melaksanakan pemberdayaan masyarakat dibutuhkan kolaborasi dan koordinasi yang produktif antara pemerintah pusat dan daerah. Pernyataan itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar dalam kegiatan “Rapat Koordinasi Nasional Pemerintah Pusat dan Daerah Tahun 2024: Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia Emas Tahun 2045”, di Sentul, Jawa Barat.
“Aktor utama pemberdayaan masyarakat ada di bapak/ibu pemerintah daerah sebagai local government yang menjadi ujung tombak-nya melaksanakan berbagai program pemberdayaan itu,” ujar Menko Muhaimin Iskandar seperti dikutip Wartabanjar.com dalam keterangan di Jakarta, Jumat (08/11/2024).
Muhaimin yang akrab disapa Cak Imin juga mengatakan, pemerintah pusat telah memiliki berbagai program pemberdayaan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga tugas pemerintah daerah adalah mengimplementasikan program-program yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Baca juga: Presiden Prabowo Awali Lawatan ke Luar Negeri Untuk Pelihara Hubungan Baik Dengan Semua Pihak
Melalui Kemenko Pemberdayaan Masyarakat, kata dia, pemerintah memiliki berbagai program pemberdayaan, mulai dari program pengentasan kemiskinan melalui bantuan sosial, pemadanan data tunggal kesejahteraan sosial agar program pemberdayaan tepat sasaran.
Pemerintah juga akan memperkuat daya program ekonomi kreatif, UMKM, dan koperasi, supaya lebih berdaya dan menyerap tenaga kerja.
Selain itu, kata dia, penguatan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan pembangunan desa juga menjadi perhatian serius pemerintah dalam membangun kesejahteraan masyarakat.