Lebih lanjut Kecamatan Ile Bura sebanyak empat desa yakni Desa Dulipali, Nobo, Nurabelen dan Riang Rita serta Kecamatan Titehena sebanyak empat desa yakni Desa Konga, Kobasoma, Bokang Wolomatang, dan Watowara.
Baca juga:Gunung Lewotobi Laki di NTT Meletus, 6 Orang Tewas Tertindih Bangunan
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Flores Timur, telah menetapkan status tanggap darurat pascaerupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kecamatan Wulanggitang yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan pada rumah dan gedung di daerah itu pada Senin (4/11) dinihari.
Badan Geologi menjabarkan bahwa peningkatan aktivitas vulkanik di Gunung Lewotobi terjadi dalam beberapa hari terakhir, sebelumnya pada Jumat (1/11) terjadi erupsi dengan tinggi kolom erupsi mencapai 1.500-2.000 meter di puncak.
Pada periode ini juga terekam gempa getaran banjir yang terjadi di Desa Dulipali, Kecamatan Ile Bura, Flores Timur.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Badan Geologi di Desa Pululera, Kecamatan Walanggitang mendapati adanya tumpukan material lava pada bagian timur laut yang pergerakannya sangat lambat, dari citra satelit Sentinel 2 juga terlihat material yang berpotensi menjadi lahar di area utara dan timur kawah Gunung Lewotobi Laki-laki.(pwk)
Editor: purwoko