WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengimbau kepada seluruh warga negara Indonesia (WNI) untuk menunda perjalanan ke Lebanon, Suriah, Iran, Palestina, dan Israel karena kondisi keamanan yang tidak stabil di kawasan tersebut.
Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kemenlu Judha Nugraha menemukan masih ada WNI yang melakukan perjalanan ke Israel, baik untuk keperluan wisata maupun ziarah keagamaan.
Baca juga:Puluhan WNI di Lebanon Dievakuasi, Kemlu Himbau Yang Lain Untuk Turut Dipulangkan
Padahal Israel, Lebanon, dan Palestina sudah dinyatakan dalam status Siaga 1 oleh Kemenlu yang merupakan tingkat peringatan keamanan tertinggi.
Judha juga mengingatkan WNI untuk mewaspadai potensi gangguan penerbangan jika perjalanan melibatkan transit di bandara-bandara Timur Tengah, mengingat situasi keamanan yang tidak menentu.
“Kondisi di kawasan tersebut bisa mengakibatkan penangguhan penerbangan. Harap waspadai kemungkinan terdampar di bandara-bandara hub internasional,” ujar Yudha dalam jumpa pers, Jumat (4/10/2024).
Kemenlu juga mendorong WNI yang berada di Lebanon untuk segera mengikuti arahan dari perwakilan RI setempat, termasuk rencana evakuasi ke Tanah Air demi keselamatan mereka.
Baca juga:WHO Prihatin, 28 Tenaga Medis Tewas di Lebanon dalam 24 Jam Terakhir
“Kami minta WNI mengikuti semua arahan rencana kontingensi dari KBRI Beirut. Jika ada permintaan evakuasi, harap segera dilakukan dan jangan ditunda hingga situasi semakin genting,” ujar Judha Nugraha.(pwk)
Editor: purwoko