Baca juga:Jelang Penutupan Bursa Transfer: Roma Datangkan Kevin Danso dari Lens
Roma hanya kalah tiga kali dari 18 pertandingan terakhir mereka di Liga Europa – menang setengahnya – dan dalam tujuh pertandingan kandang di kompetisi tersebut musim lalu mereka hanya mengalami satu kemunduran.
Namun, klub ibu kota itu akan menghadapi pertandingan hari Kamis ini dengan hanya menang satu kali dari delapan pertandingan terakhir mereka melawan tim asal Spanyol.
Athletic Club akan menjadi pertandingan ke-10 yang mereka hadapi, dan inilah penentuan bagi Roma.
Meskipun Roma adalah pemain tetap di kompetisi UEFA, Athletic terakhir kali tampil di pentas Eropa pada tahun 2018. Kala itu mereka tersingkir di babak 16 besar Liga Europa oleh Marseille.
Sementara itu klub Bilbao kalah dalam tiga pertandingan terakhir di musim itu, dan enam tahun kemudian mereka berusaha menghindari kekalahan dalam empat pertandingan Eropa berturut-turut untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Pasukan Ernesto Valverde pasti akan percaya diri untuk mengatasi nasib tersebut dan membawa pulang poin dari Roma. Mereka sedang mencari kemenangan keempat berturut-turut menyusul tiga kemenangan La Liga di paruh kedua bulan September.
Pekan lalu, Athletic naik ke peringkat ketiga klasemen setelah mengalahkan Celta Vigo melalui dua gol di babak pertama dari Gorka Guruzeta dan gol pertama Alvaro Djalo di sepak bola Spanyol.
Setelah menjuarai Copa del Rey musim lalu dan finis di posisi kelima di liga, tim asal Basque ini memiliki target yang lebih tinggi kali ini. Mantan bos Barcelona, Valverde, mungkin juga menargetkan pencapaian yang lebih baik di Eropa.