WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Berdasarkan Sensus Pertanian Tahun 2023, Persentase Petani yang Berusia Diatas 40 Tahun sebesar 78%. Sementara Petani Milenial yang Berumur 19 – 39 tahun hanya 22%.
Kondisi seperti ini menggambarkan masih rendahnya minat kaum pemuda untuk terjun menggeluti dunia pertanian. Dan banyak faktor yang menyebabkan sektor pertanian menjadi kurang populer di kalangan anak muda.
Untuk meningkatkan jumlah petani muda di Kabupaten Banjar, Pemkab Banjar melalui Dinas Pertanian dan berkolaborasi dengan Youth Enterpreneurship And Employment Support Services (YESS) menggelar Peningkatan Kapasitas Pemuda Melalui Literasi Keuangan Lanjutan pada Rabu (18/9/2024) di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar.
Baca juga: 27 Polwan Dikirim Bersama Seratusan Personel Polri ke Afrika Tengah untuk Misi Ini
Peningkatan kapasitas ini diikuti oleh 200 orang petani milenial dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar.
Menurut Bupati Banjar H Saidi Mansyur, peningkatan kapasitas literasi keuangan ini bisa meningkatkan minat anak muda menjadi petani milenial sebagai regenarasi petani di Kabupaten Banjar.
“Saya berharap, semoga kegiatan ini bisa dijadikan wadah untuk menimba ilmu, berbagi pengalaman, meningkatkan wawasan dan motivasi, demi kemajuan pembangunan pertanian melalui campur tangan Para Milenial,” ujar Saidi Mansyur.
Peningkatan Kapasitas ini juga salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Banjar untuk meningkatkan produktivitas pertanian seiring meningkatkanya kebutuhan pangan.