Sering Jadi Penggali Kubur, Anggota Polri Minta Perluasan Makam Dibanding Sekolah Perwira ke Kapolri

    WARTABANJAR.COM, SAMARINDA – Sosok Bripka Joko Hadi Aprianto (37), Bintara Polsek Samarinda Hulu kerap menjadi penggali kubur sukarela untuk masyarakat. Kebiasaan itu patut diacungi jempol hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menemui dirinya secara langsung di Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (09/09/2024).

    Kapolri memberikan perhatian langsung sekaligus mengapresiasi niat baik Bripka Joko yang sering membantu masyarakat menggali kubur dengan sukarela. Tak tanggung-tanggung, hal itu sudah dilakukan selama kurang lebih 23 tahun lamanya.

    Dalam kesempatan tersebut, Kapolri mendengarkan pengalaman langsung dari Bripka Joko yang memutuskan menjadi tukang gali kubur di sela tugasnya sebagai personel kepolisian.

    “Kamu kan sekarang polisi dan sampai sekarang terus berlanjut menggali kubur, apa yang ada di hatimu saat ikut membantu melaksanakan gali kubur. Niat mu apa?,” tanya Kapolri seperti dikutip Wartabanjar.com.

    Baca juga: Presiden Jokowi Buka MTQN, Singgung Soal Berita Bohong ini

    “Izin Jenderal! Kalau dahulu buat nyari rezeki kalau sekarang untuk amal. Karena setiap bulan, mohon izin pasti nombok. Karena untuk orang tidak mampu saya gratiskan, tapi saya tetap gaji karyawan,” jawab Bripka Joko.

    Mendengarkan ucapan Bripka Joko itu, Kapolri menyatakan bahwa, membantu masyarakat dengan menjadi tukang gali kubur merupakan niat yang sangat mulia. Kapolri juga sempat menyinggung sekolah perwira kepada Bripka Joko.

    Namun ketika ditawarkan, Bripka Joko justru lebih memilih perluasan area makam untuk kebutuhan masyarakat luas.

    Baca Juga :   Dihamili Pacar dan Tak Mau Bertanggungjawab, Bunga Lapor ke Polda Kalteng

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI