WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan realisasi capaian anggaran 2024 pada Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, di Senayan, Jakarta, Rabu (21/08/2024). Dalam rapat yang dipimpin Wakil Ketua Andi Iwan Darmawan Aras, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono didampingi para Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian PUPR.
Dirinya menyampaikan realisasi anggaran Kementerian per 20 Agustus 2024 sebesar Rp68,05 Triliun (41,7 persen dari total anggaran). Realisasi itu dengan progres fisik sebesar 49,3 persen. Progres keuangan ini lebih tinggi 9,2 persen dari realisasi tahun 2023 sebesar 32,5 persen.
“Pagu awal Kementerian PUPR TA 2024 sebesar Rp147,37 triliun dan mengalami penambahan sebesar Rp15,72 triliun sehingga pagu menjadi Rp163,09 triliun,” kata Menteri Basuki seperti dikutip Wartabanjar.com.
Baca juga: Jumat Berkah, Bakal Cawabup Syairi Mukhlis Bagikan Ratusan Nasi Kotak
Sedangkan untuk progres lelang hingga 20 Agustus 2024, tercatat paket yang sudah terkontrak sebanyak 2.708 paket dengan Pagu DIPA Rp109,35 Triliun (96 persen dari Total Kegiatan Kontraktual Rp113,94Triliun). Progres itu meliputi Paket Tender/Seleksi baru (SYC dan MYC Baru) sebanyak 1.370 Paket dengan Pagu DIPA Rp16,49 Triliun. Selain itu juga untuk melanjutkan Paket Lintas Tahun yang telah terkontrak pada tahun anggaran sebelumnya (MYC Lanjutan) sebanyak 1.338 paket dengan Pagu DIPA Rp92,86 Triliun.
“Untuk Paket dalam Proses Lelang sebanyak 461 Paket dengan Pagu DIPA Rp4,59 Triliun (4 persen dari Total Kegiatan Kontraktual Rp113,94 Triliun). Ini paket yang tinggal menunggu penandatanganan kontrak, lelang dan penetapan pemenangnya sudah selesai,” katanya.