Baca juga: Gempar Putusan MK, Konstelasi Politik di Pilkada Bisa Berubah, Begini Rencana Golkar
Lebih lanjut Salam menerangkan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN. Di mana harapannya program ini dapat menjadi contoh konkret tentang bagaimana TJSL dapat berperan dalam menciptakan dampak positif yang luas bagi masyarakat dan lingkungan.
“Semoga progam ini dapat menginspirasi pelaku umkm lain untuk lebih memilih pemanfaatan energi hijau. Sehingga akan terasa lebih nyata dan berdampak positif secara lebih luas bagi masyarakat sekitar,” terang Salam.
Usai penyaluran bantuan, Mukti kepada awak media mengatakan bahwa bantuan TJSL ini sudah berjalan sejak bulan Mei 2024. Selain motor listrik berkapasitas 900 Volt Ampere (VA), pihaknya juga memberikan bantuan berupa pembiayaan dan sarana prasarana dalam bentuk los atau gerai.
Baca juga: Gunung Semeru Alami Erupsi, PVMBG Minta Waspadai Hal ini
“Melalui pemanfaatan teknologi ini, kami berharap semoga para pelaku UMKM terkait dapat melakukan pemasaran produknya secara mandiri dan tangguh. Sehingga dapat sustain dan menembus pasar yang lebih global,” kata Mukti.
Sementara itu, Lurah Kemuning, Dony Fajar Saputra menyambut baik program TJSL yang memfasilitasi dan mewadahi UMKM di wilayahnya. Menurutnya, program ini merupakan bentuk kolaborasi positif antara pemda setempat dan PLN.
“Kami sangat menyambut baik program TJSL yang diluncurkan oleh PLN ini. Kami berharap inisiatif ini akan menjadi langkah awal dari banyak program positif lainnya yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Dony.