WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Pembentukan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akan mengusung mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebagai bakal calon gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Pencalonan politisi Partai Golkar tersebut dirasa bukan untuk menjegal mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan, KIM Plus merupakan partai politik yang sebelumnya tergabung dalam KIM saat Pilpres 2024 dan partai politik tambahan selain KIM. Dirinya menyebut, dua partai di luar koalisi bakal bergabung ke dalam KIM Plus.
“Ini dibentuk untuk kemajuan Indonesia ke depan, tidak hanya sebatas Pilkada,” kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Baca juga: Dua Petinggi Gerindra Temui Keluarga Orang Hilang ’98, Begini Kata Aktifis
Dia memastikan bahwa KIM Plus itu sudah menyepakati akan mengusung RK di Pilkada Jakarta 2024. Mengenai pendampingnya, menurutnya akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan. Demikian halnya dengan dua parpol yang bakal bergabung itu, baru akan diumumkan 2X24 jam.
Sebelumnya, Anies Baswedan telah memiliki dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Dirinya bakal dipasangkan dengan Sohibul Iman untuk Pilkada Jakarta. Partai NasDem juga sudah mengumumkan akan mendukung Anies untuk kembali menjadi Gubernur Jakarta.
Sedangkan Ridwan Kamil yang didukung oleh KIM Plus, merupakan kader dari Partai Golkar. Dalam konteks Pilkada, Golkar sebelumnya merekomendasikan agar Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta atau Pilkada Jawa Barat.