Pada hari Sabtu, harian Kayhan yang sangat konservatif mengatakan operasi pembalasan diperkirakan akan “lebih beragam, lebih tersebar, dan tidak mungkin dicegat.”
“Kali ini, daerah-daerah seperti Tel Aviv dan Haifa serta pusat-pusat strategis dan terutama tempat tinggal beberapa pejabat yang terlibat dalam kejahatan baru-baru ini menjadi sasaran,” kata surat kabar itu dalam sebuah opini. (berbagai sumber)
Editor: Erna Djedi