WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei akan memimpin shalat jenazah pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Pada saat hamoir bersamaan, pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, juga telah memerintahkan serangan langsung terhadap Israel sebagai pembalasan atas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, menurut New York Times.
Khamenei mengeluarkan perintah tersebut dalam pertemuan darurat dewan keamanan nasional tertinggi Iran, tak lama setelah mengumumkan kematian Haniyeh.
Baca juga:Perdamaian di Timur Tengah Kian Rumit Buntut Terbunuhnya Ismail Haniyeh
Iran dan Hamas menuduh Israel melakukan pembunuhan tersebut, meskipun Israel, yang saat ini terlibat konflik dengan Hamas di Gaza, tidak mengkonfirmasi atau menyangkal keterlibatannya.
Memimpin Shalat Jenazah
Press TV milik pemerintah Iran melaporkan bahwa Khamenei akan memimpin salat jenazah Haniyeh di Teheran. Suasana duka dan ungkapan keprihatinan terkait kejadian itu juga mengalir dari berbagai negara.
Para pejabat Iran mengindikasikan bahwa komandan militer sedang mempertimbangkan serangan terkoordinasi yang melibatkan drone dan rudal terhadap sasaran militer di dekat Tel Aviv dan Haifa.
Mereka juga mempertimbangkan serangan yang lebih luas yang melibatkan pasukan sekutu dari Yaman, Suriah, dan Irak.
Presiden Iran yang baru terpilih, Masoud Pezeshkian, dan pejabat lainnya, termasuk dari kementerian luar negeri dan Garda Revolusi, telah secara terbuka menyatakan niat Iran untuk membalas terhadap Israel.