Daftar Nama 461 Jemaah Haji Wafat di Tanah Suci, Asal Debarkasi Banjarmasin 9 Orang

    Setelah menjalani puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) pada 14–19 Juni 2024, jemaah haji Indonesia secara bertahap dipulangkan ke Tanah Air.

    Pemulangan jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang I berlangsung dari 22 Juni – 4 Juli 2024.

    Sebanyak 183 kloter pulang dari Jeddah, sedang 46 kloter pulang dari Madinah (Garuda tidak mendapatkan slottime di Jeddah).

    Sementara 324 kloter jemaah gelombang kedua, pulang dari Madinah dari 4 – 22 Juli 2024.

    “Ada 212.720 jemaah yang dipulangkan ke Tanah Air dalam 553 kloter. Hingga akhir operasional, ada 46 jemaah masih dirawat di Arab Saudi. Jemaah yang sakit tersebut akan terus dipantau oleh Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah. Selama perawatan, jemaah tidak dikenakan biaya,” sebut Gus Men, panggilan akrabnya.

    Dari 461 jemaah yang wafat, sebagian besar meninggal di Mekkah berjumlah 353 orang, sedangkan yang lainnya wafat di Madinah 60 orang, Mina 32 orang, Arafah 6 orang, dan Jeddah 10 jemaah.

    Mayoritas jemaah yang wafat berada pada rentang usia 71 tahun ke atas mencapai 207 jemaah.

    Selanjutnya, rentang usia 61–70 149 jemaah, usia 51–60 85 jemaah, dan rentang usia 31-50 20 jemaah.

    Ada 441 jemaah haji reguler yang wafat.

    Mereka berasal dari 14 embarkasi pemberangkatan, dengan rincian:

    1. Banjarmasin (BDJ): 9 jemaah

    2. Balikpapan (BPN): 15 jemaah

    3. Batam (BTH): 29 jemaah

    4. Aceh (BTJ): 14 jemaah

    5. Jakarta – Pondok Gede (JKG): 45 jemaah

    6. Jakarta – Bekasi (JKS): 42 jemaah

    7. Kertajati (KJT): 28 jemaah

    8. Kualanamu (KNO): 22 jemaah

    Baca Juga :   Tiga Menteri Teken Program Pembangunan Tiga Juta Rumah untuk Rakyat

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI