BMKG Resmikan Tower Pemantau Gas Rumah Kaca untuk Tahan Laju Perubahan Iklim Global

    Sebagai informasi, program Global Greenhouse Gas Watch (G3W) dan Integrated Global Greenhouse Gas Information System (IG3IS) merupakan program yang diinisiasi Organisasi Meteorologi Dunia (WMO), yang bertujuan untuk memantau dan melaporkan konsentrasi dan flux gas rumah kaca secara global, yang dapat memberikan informasi komprehensif atas siklus GRK di atmosfer dan permukaan Bumi, agar prediksi masa depan iklim di Bumi dapat dilakukan dengan lebih baik lagi.

    Menurut Dwikorita, fenomena perubahan iklim semakin mengkhawatirkan serta memicu dampak yang lebih luas.

    Hal itu terlihat dari berbagai peristiwa alam terkait iklim, dari suhu udara yang lebih panas, terganggunya siklus hidrologi, hingga maraknya bencana hidrometeorologi di berbagai belahan dunia.

    Maka dari itu, perlu upaya lebih dan konsisten dari seluruh negara untuk menahan laju perubahan iklim tersebut.

    Dwikorita mengatakan, dalam Global Risks Perception Survey (GRPS) 2024 yang dirilis World Economic Forum, terungkap bahwa ancaman risiko yang paling dikhawatirkan responden adalah cuaca ekstrem yang berimbas pada ketidakpastian global karena akan menganggu rantai pasok barang dan sumber daya penting, makanan serta energi.

    Kekhawatiran akan cuaca ekstrem ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kekhawatiran terhadap misinformasi dan disinformasi akibat artificial intelligence (AI), polarisasi sosial dan politik, krisis biaya hidup, serangan siber, pelemahan ekonomi, dan lain sebagainya.

    Sementara itu, Deputi Bidang Klimatologi, Ardhasena Sopaheluwakan menuturkan bahwa Tower GRK 100 meter di Jambi adalah tower kedua dengan ketinggian 100 meter dan merupakan perluasan jaringan pengamatan Tower Tinggi 100 meter pertama di Bukit Kototabang, Sumatera Barat yang telah diresmikan pada Maret 2023 lalu.

    Baca Juga :   Kemendagri Minta Calon Kepala Daerah Tak Janjikan Pengangkatan Honorer

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI