“Ini adalah salah satu bentuk kebodohan yang diciptakan oleh kreator konten,” ungkap Tompi .
Tompi mengaku sangat marah lantaran Atta dan timnya tidak mencoba mengklarifikasi apa yang mereka unggah.
“Saya marah banget sama timnya Atta, karena dia tulis di YouTube channel-nya, rumah saya seharga Rp 150 miliar. Terus saya tanya, ‘lo dapat angka segitu dari mana? Emang gue ngomong?’ Terus mereka bilang ‘Enggak sih mas, biar seru saja’. Gila enggak tuh?” ungkap Tompi. (berbagai sumber)
Editor: Erna Djedi