WARTABANJAR.COM, KALTIM – Pencarian Fahri, anak berusia 13 tahun yang hanyut terseret arus Sungai Mahakam sejak Sabtu (22/6/2024) terus dilanjutkan.
Tim rescue Pos SAR Samarinda melanjutkan pencarian dengan membagi menjadi 3 Search and Rescue Unit (SRU).
SRU penyisiran disekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet Basarnas dan juga drone thermal.
Baca Juga
Distribusi Air di Empat Kecamatan Banjarmasin Akan Terhenti
SRU II menyisir sejauh 4 kilometer dari lokasi korban terserat ke arah hilir menggunakan speed boat Satpolairud.
SRU III melakukan pencarian menggunakan Echosounder dengan jarak 500 meter ke arah hilir oleh Tim Agratek Surveyor Indonesia.
Kepala Sesi Operasi Endrow Sasmita,
menuturkan bahwa pencarian korban hingga hari.keempat sejauh 2,5 Km dari lokasi.
“Rencana operasi SAR hari kelima ini kami bagi Tim menjadi 3 Sru dengan jarak pencarian meluas hingga 4 Km dari lokasi kejadia dan kami menambahkan 1 SRU Tim SAR Gabungan dari tim Agratek Surveyor Indonesia melakukan pencarian dengan menggunakan Echosounder dengan jarak 500 Meter dari titik lokasi kejadian ke arah hilir,” ujarnya.
“Adapun kendala operasi hingga saat ini
diantaranya cuaca ektrim, arus di sungai
mahakam yang deras dan tingginya lalu lintas pelayaran di perairan sungai mahakam,” tutur Endrow.(atoe)
Editor Restu